Langsung ke konten utama

The Rolling Stones (part 2)

The World’s Greatest Rock and Roll Band
Sukses tiga singel perdana Rolling Stones tersebut kemudian dilanjutkan dengan dirilisnya album perdana band ini di Inggris berjudul “The Rolling Stones” ditahuh 1964, namun di AS album ini dirilis dengna judul “England's Newest Hit Makers”. Album ini langsung menjadi UK no.1 hits album. Ditahun yang sama Stones juga merilis album di AS yaitu “12 x 5” yang juga berhasil menempati no. 3 Billboard Pop Album.

Album kedua band yang namanya telah masuk daftar Rock & Roll Hall Of Fame ini dirilis tahun 1965. Album berjudul “The Rolling Stones No 2” yang dirilis di Inggris dan AS melahirkan hits antara lain; “Time is On My Side” dan Under The Broadwalk”.
Rolling Stones melanjutkan sukses album kedua mereka dengan dengan meluncurkan album ketiga mereka di Inggris yaitu “Out of Our Heads”. Namun di AS, “Out of Our Heads” tercatat sebagai album ke empat band ini yang dirilis di AS. Album ini menelurkan; UK No.1 Hits Singel; “The Last Time” dan No.1 hits singel di Billboard Hot 100, “I Can't Get No satisfaction”.

Tahun 1966, Stones merilis album “Aftermath” yang dirilis di baik Inggris dan AS. Dari album ini lahir Billboard no.1 hits singel, “Paint In Black” dan dua hits singel lainnya “Mother Litle Helper” dan “Lady Jane”. Album ke lima Rolling Stones “Between The Button” dirilis di Inggris dan AS tahun 1967. Album ini melahirkan billboard hot 100 no.1 hits singles “Ruby Tuesday”. Ditahun yang sama Stones merilis album ke delapan mereka di AS saja, yaitu “Flowers” dan “Their Satanic Majesties Request”.

Ditahun 1968 Rolling Stones meliris album “Beggars Banquet” yang merupakan album terakhir keterlibatan gitaris Brian Jones' yang kecanduan obat bius. Hits meleganda lahir dari album ini yaitu ; “"Sympathy for the Devil" dan “Jumping Jack Flash”. Sukes album ini disusul album Stones berikutnya, “Let It Bleed” yang menjadi no.1 album di UK.

Namun ditahun ini pula-lah, Rolling Stones harus kehilangan the founding fathers band ini sang gitaris Brian Jones. Jones akhirnya dipecat secara halus lantaran kecanduan obat bius, posisinya kemudian digantikan mantan gitaris John Mayall's Bluesbreakers, Mick Taylor.

Naas bagi Jones, kurang dari sebulan setelah pemecatannya, Jones ditemukan tewas di kolam renangnya pada 3 Juli 1969 akibat over dosis. Kehadiran Mick Taylor yang saat itu baru berusia 20 tahun pada akhirnya justru malah kembali membawa Rolling Stones ke akar musik band ini yaitu “Blues”.

Rolling Stones membuka dekade 70 dengan masiv hits-nya dari album UK and US No.1 Album, “Sticky Fingers”. Album yang dirilis tahun 1971 ini menghasilkan hits; “Wild Horses”, “I Got The Blues” dan “Brown Sugar” yang menjadi no.1 di Bilboard Top 100. Ditahun yang sama, Rolling Stones kembali merils album berikutnya yaitu “Exile on Main St.” yang meski menjadi no.1 album di Inggris dan AS namun dihujani kritikan.

Ditahun 1973 Rolling Stones menjawab kritikan itu dengan merilis album “Goats Head Soup” yang membuahkan hits singel “Anggie” yang meledak dipasaran serta menjadi no.1 singel di Billboard Hot 100. Tahun 1974, The Rolling Stones merilis album “It's Only Rock 'n' Roll”. Pada Album ini pula Gutaris Mick Taylor keluar dan posisinya digantikan Ronnie Wood. Dipenghujung tahun 70-an, Rolling Stones merilis 2 album. “Black and Blue” ditahun 1976 dengan hits “Fool To Cry” dan “Hot Stuff” dan “Some Girl” ditahun 1978 yang menghasilkan hits “Miss You' dan Beast of Burden”.

Tahun 1980-an Rolling Stones tetap produktif, mereka menelurkan lima album diataranya yaitu; “Emotional Rescue” yang menjadi no1 album di Inggris dan AS. Dari album ini lahir dua hits “Emotional rescue” dan She's So Cold”. Sementara album “Tatto You” yang dirilis tahun 1981 menghasilkan hits “Start Me Up” dan “Waiting On A Friend”. Tiga album lainnya yang dirilis Rolling Stones ditahun 80-an yakni “Undercover ”, “Dirty Work” dan “Steel Wheels” juga cukup sukses meski tidak sesukses album sebelumnya.

Memasuki dekade 90-an, nama The Rolling Stones tetap tidak memudar bahkan masih mengeluarkan dua album lagi “Voodoo Lounge” ditahun 1994 dan “Bridgeds to Babillon” tahun 1997. Voodoo Lounge membuahkan 2 hits yaitu “Love Is Strong” dan “Out Of Teras”. Terakhir The Roling Stones merilis album ke 22 mereka pada tahun 2005 yaitu “A Bigger Bang”.

The Rolling Stones telah membutikan ucapan mereka diawal karir mereka bahwa The Rolling Stones adalah The World’s Greatest Rock and Roll Band. Kini setelah 46 tahun berkarya musik mereka masih tetap diminati. Teracatat album dan singel mereka terjual sebanyak 200 juta copy diseluruh dunia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAKIT CINTA ala STEREOVILLA

Stereovilla is Back............... Band Asal Yogya yang sempat menghebohkan blantika musik indonesia di akhir 2003 lalu itu kembali lagi. Tapi,apanya yang bikin heboh? Apalagi kalo bukan lewat musik dan penampilannya. Disaat banyak band tampil dengan musik pop standar,Stereovilla berani tampil beda.Band ini pun berani menggali warna 70-an,baik lewat notasi,sounds,bahkan lirik lagu yang sangat tidak biasa pada masa itu. Di Saat banyak band pop dandan seadanya,lima anak band ini pun tampil dengan dandanan yang begitu colorfull-mirip gaya psychedelic 70-an. Peri yang bijak ,single pertama stereovilla sempat jadi hit di berbagai radio. Disusul Pesta Pora yang sontak mencuri perhatian lantaran menghadirkan Sandy Aulia yang saat itu lagi berkibar lewat film , Eifel I'm In love- tarik suara di lagu ini. Dan setelah itu sekitar tahun 2005-Stereovilla seolah menghilang... Kemana Mereka ? Gak kemana mana.Para personel Stereovilla :Otom(bass),Igi(gitar),Widi (vokal),Joe(gitar),dan Ari(durm) t

List Of 83 Social Bookmarking Sites

Before we go to the list of social bookmarking sites, I prefer to give brief introduction of what social bookmarking is all about because I'm sure some of you might not familiar with this term. Skip the following part if you wish and take a look at the long list by clicking here . What is it? Social bookmarking is the practice of saving bookmarks to a public Web site and tagging them with keywords. To start a collection of social bookmarks , you need to register with a social bookmarking site, which lets you store bookmarks , add tags of your choice, and designate individual bookmarks as public or private. Some sites will, from time to time, verify whether the bookmarks still work,notifying users of a broken URL. Visitors to social bookmarking sites can search for resources by keyword, person, or popularity and see the public bookmarks , tags, and classification schemes that registered users have created and saved. So, it is particularly useful when collecting a set of

Andre Hehanusa

Penyanyi Yang Jadi Bos Perusahaan Rekaman Nama Andre Hehanusa sudah tidak asing lagi di dunia musik Indonesia. Pria berdarah Ambon yang lahir di Ujung Pandang, pada 24 Juli 1964 ini memang memiliki bakat musik alami sejak kecil. Artis bernama lengkap Andre Ronald Benito Hehanussa ini besar dan menetap lama di kota Bandung. Di kota kembang ini pulalah anak pertama dari 4 bersaudara ini memulai karirnya musiknya bersama Katara Singer di tahun 1987. Meski memiliki kans untuk menjadi group besar, Katara Singer hanya menelurkan satu album bertajuk “Ternyata” di tahun 1989 yang membuahkan hits antara lain ; “Masa Bodo”, “Ternyata” dan ”Desah”. Setalah Katara Singer vakum, Adre Hehanusa memutuskan untuk bersolo karir di tahun 1992. Keputusan bersolo karir ini ternyata tepat. Album perdana Andre “Bidadari” yang dirilis tahun 1995, meledak di pasaran. Album ini menghasilkan 3 hits “Bidadari”, “Kuta Bali” dan “Karena Kutahu Engkau Begitu”. Hingga kini, ketiga lagu tersebut masih mendapat airpla